Hbdpress.com, Jakarta — Suasana kebersamaan tampak hangat ketika Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Sidenreng Rappang, Mansur Marzuki, menjamu rombongan Ikatan Wartawan Online (IWO) Sidrap dalam sebuah jamuan makan malam di Waroeng Sambal Bakar, kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Jamuan tersebut berlangsung akrab dan penuh kekeluargaan. Mansur, yang dikenal sebagai pengusaha muda sukses asal Sidrap, sengaja mengundang delegasi IWO Sidrap yang tengah berada di Jakarta untuk menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III IWO di Taman Ismail Marzuki, Cikini, pada 28–29 Oktober 2025.
“Dinner, ya. Malam ini. Saya tunggu,” begitu isi pesan singkat yang diterima Ketua IWO Sidrap, Edy Basri, dari Mansur sore itu. Ajakan yang sederhana, namun sarat makna kebersamaan.
Mansur memilih Waroeng Sambal Bakar bukan tanpa alasan. Lokasinya hanya beberapa menit dari Mess Perwakilan Pemkab Sidrap di Cempaka Putih, tempat rombongan IWO Sidrap menginap. Ia ingin menjamu dengan cara yang hangat, sederhana, tapi berkesan.
Setiba di lokasi, sebanyak 24 anggota IWO Sidrap langsung disambut oleh Mansur dan sang istri, Ny. Yuliana Nasarullah Mansur, dengan senyum ramah dan sapaan penuh hormat. Meja panjang telah tertata rapi, lengkap dengan menu khas Nusantara: ikan kakap goreng, ayam goreng, kangkung tumis, dan sambal bakar — sajian yang menggugah selera dan menghadirkan suasana kampung halaman di tengah ibu kota.
Rencana awalnya, Bupati Sidrap, H. Syaharuddin Alrif, juga dijadwalkan hadir dalam jamuan tersebut. Namun agenda resmi di Kementerian Pertanian dan Bank Indonesia, yang turut dihadiri Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, membuat sang bupati belum sempat bergabung. Meski demikian, ia menitipkan salam hangat bagi seluruh anggota IWO Sidrap.
“Insya Allah, lain waktu beliau bisa ikut duduk bersama,” ujar Mansur dengan senyum bersahaja.
Suasana makan malam berlangsung santai dan penuh keakraban. Di sela obrolan ringan, Mansur sempat berbagi cerita mengenai perjalanannya membangun usaha kuliner Dapur Indologo di Jakarta — bisnis yang ia kelola dengan visi memperkenalkan cita rasa Sidrap di kancah nasional.
“Ide-ide besar sering lahir dari dapur kecil,” ujarnya singkat namun penuh makna.
Hadirnya Ketua HIPMI Sidrap di tengah delegasi wartawan menjadi simbol hubungan baik antara pelaku usaha dan media. Mansur menilai, kolaborasi antara keduanya penting untuk membangun citra positif daerah dan memperkuat jejaring Sidrap di luar Sulawesi Selatan.
“Teman-teman media punya peran besar membawa nama baik daerah. Kami di HIPMI tentu siap bersinergi,” tuturnya.
Acara ditutup dengan salam hangat dan foto bersama. Tak ada jarak antara pengusaha dan wartawan; semuanya larut dalam suasana kekeluargaan.
Ketua IWO Sidrap, Edy Basri, menyampaikan apresiasinya atas jamuan tersebut. “Kami berterima kasih atas perhatian dan sambutan hangat dari Ketua HIPMI Sidrap. Ini bentuk nyata kepedulian terhadap kami, anak daerah yang datang membawa nama Sidrap di Jakarta,” ujarnya.
Malam itu, kehangatan terasa tidak hanya dari sambal bakar dan nasi panas, tetapi juga dari rasa persaudaraan yang tulus. Di tengah hiruk-pikuk ibu kota, kebersamaan antara IWO dan HIPMI Sidrap menjadi penanda bahwa semangat kekompakan dan gotong royong antarputra daerah masih terus menyala — di manapun berada. (*)
