JAKARTA — Suasana di Studio 5 Indosiar memanas bukan hanya karena persaingan sengit ajang D’Academy 7, melainkan juga karena solidaritas luar biasa dari komunitas Bugis-Makassar yang hadir langsung memberikan dukungan penuh kepada kontestan asal Sidrap, Sulawesi Selatan, A. Syaqira.
Puluhan pengusaha muda Bugis-Makassar dari berbagai daerah, termasuk dari Papua Barat, Gorontalo, Kalimantan, hingga Jabodetabek, secara terbuka menunjukkan dukungan moril dan materiil untuk Syaqira. Salah satu bentuk dukungan paling mencolok adalah saweran uang tunai yang mencapai puluhan juta rupiah, dilakukan di depan panggung Studio 5 Indosiar saat sesi meet and greet bersama para pendukung.
Pengusaha muda Bugis asal Papua Barat, Ikhwan Andi, mengatakan kehadiran mereka di Jakarta sebagai bentuk solidaritas dan kebanggaan terhadap talenta muda Bugis yang mampu bersaing di kancah nasional.
“Kami datang bukan sekadar menonton, tapi membawa semangat Bugis-Makassar. Syaqira bukan berjuang sendiri. Kami bersama-sama mendukungnya hingga titik akhir,” ujarnya.
Solidaritas tersebut tidak hanya datang dari pengusaha di perantauan, tetapi juga dari rombongan kepala desa se-Kabupaten Sidrap dan komunitas fans yang khusus datang ke Jakarta. Ketua rombongan Kades, Abd Malik, menegaskan bahwa kehadiran mereka adalah bentuk nyata dukungan masyarakat Sidrap.
“Kami bangga ada putri Sidrap yang tampil di ajang sebesar ini. Syaqira membawa nama baik daerah, dan kami siap terus mendukung,” kata Abd Malik.
Aksi saweran puluhan juta yang dilakukan di studio Indosiar ini menjadi simbol kekompakan dan semangat Bugis-Makassar yang mengakar kuat di mana pun berada. Tidak sedikit warganet yang turut mengapresiasi aksi tersebut, menyebutnya sebagai bentuk persatuan dan budaya gotong royong khas Sulawesi Selatan.
Syaqira sendiri mengaku terharu dan berterima kasih atas dukungan yang begitu besar dari masyarakat Bugis-Makassar. “Saya sangat bersyukur dan tidak menyangka akan mendapat dukungan sebesar ini. Terima kasih atas cinta dan semangatnya,” ujar Syaqira singkat.
Ajang D’Academy 7 Indosiar bukan sekadar kompetisi, tetapi telah menjadi ajang solidaritas dan kebanggaan bersama bagi masyarakat Bugis-Makassar.
