JENEPONTO – Usai Pelaksanaan Upacara Bendera rutin hari Senin, Komandan Kodim 1425 Jeneponto Letkol Inf Muhammad Amin, S.IP., memberikan pengarahan (Jam Komandan), kepada seluruh Prajurit TNI dan PNS jajarannya, yang berlangsung di Halaman Makodim, Jln. Lanto Dg Pasewang, Kelurahan Balang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Senin, 26/08/2024.
Jam Komandan kali ini, Hal-hal khusus yang menjadi penekananan Dandim, di antaranya adalah tentang Netralitas TNI dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel serta Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto, dimana tahapan-tahapanya sudah mulai berjalan pada saat ini.
“Sebagai aparat kewilayahan, dalam bertugas harus senantiasa bersentuhan langsung dengan masyarakat. Saya berharap, seluruh anggota tidak salah dalam mengambil langkah dan tindakan,” ucap Dandim Letkol Inf Muhammad Amin.
Pilkada serentak 2024, lanjut Letkol Inf Muhammad Amin, saat ini tahapan-tahapannya sudah mulai, olehnya itu, Posisi kita sebagai TNI harus Netral. Netralitas TNI yang dimaksud adalah TNI bersikap netral dalam kehidupan politik dan tidak melibatkan pada kegiatan politik praktis, tegas Dandim.
Lebih lanjut Dandim menjelaskan, Implementasi Netralitas TNI yaitu mengamankan penyelenggaraan pemilu sesuai dengan tugas dan fungsi bantuan TNI kepada Polri. Satuan atau perorangan tidak berkampanye atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun kepada salah satu pasangan calon, jelas orang nomor satu Kodim 1425 Jeneponto.
Selain penekanan tentang Netralitas TNI, Letkol Inf Muhammad Amin, juga menekankan beberapa hal penting kepada jajaranya, antara lain agar seluruh Prajurit dan PNS selalu membina keharmonisan keluarga agar tetap utuh dan rukun, hindari perbuatan-perbuatan yang melanggar hukum karena akan membuat citra buruk TNI, satuan dan keluarga, jangan lupa beribadah dan berdoa kepada Allah SWT.Imbuhnya.
(Pendim 1425/Jeneponto).